Wah, Alat Vital Bisa Hilang Jika Macam-macam dengan Gadis Dayak ?
Benarkah Mitos Alat Vital Pria Bisa Menghilang, Jika Berani Macam-macam dengan Gadis Dayak ?

Kalimantana
---
Suku Dayak sendiri adalah salah satu suku yang ada di pulau Kalimantan. Kalimantan sendiri biasanya terdiri dari dua suku utama. Yakni suku Dayak dan Banjar.
Bagi masyarakat di luar Kalimantan, Suku Dayak kerap membawa stigma, mitos serta misteri, terutama jika menyangkut gadis Dayak.
Mitos Alat Vital Pria Bisa Menghilang
Salah satu mitos yang sering dikaitkan dengan gadis Dayak adalah tentang kepercayaan bahwa alat vital pria akan hilang jika berani mendekati atau macam-macam dengan gadis Dayak. Mitos ini menyatakan bahwa siapapun yang mendekati gadis Dayak, apalagi berani macam-macam seperti berselingkuh, maka akan kehilangan alat vitalnya.
Kepercayaan ini tersebar luas di berbagai daerah di Indonesia dan merupakan bagian dari cerita yang melekat pada gadis suku Dayak.
Faktanya, orang Dayak sendiri membantah cerita ini. Tapi meski sebagian orang menganggap bahwa ini memang benar bukan mitos belaka. Namun, inti ceritanya adalah tidak ada satupun gadis Dayak yang suka dipermainkan.
Kepincut Gadis Dayak Bikin Tak Bisa Pulang
Selain mitos soal alat vital pria yang bisa hilang, mitos satu ini juga sering terdengar.
Menurut cerita yang ada, ketika gadis Dayak menyukai pria, terutama yang berasal dari luar Kalimantan, mereka akan diikatkan pada kekuatan gaib (semacam kutukan) yang dengan kata lain pria tersebut tidak dapat kembali pulang dari Kalimantan. Oleh karena itu, meski tidak secara fisik berada di kalimantan, namun jiwanya tetap tinggal di Kalimantan.
Faktanya adalah ketika kepincut Pria tidak bisa pulang, ini memang benar. Tetapi lebih karena pria itu sendiri, tertarik pada seorang gadis Dayak dan menolak untuk pulang karena pria tersebut terlalu mencintainya. Jadi bukan karena sihir atau ilmu hitam. Apalagi gadis Dayak memang sangat cantik, dengan paras wajah yang mirip dengan gadis Tionghoa.
Dalam dua mitos tersebut, perkembangan informasi ini memiliki aspek positif dan negatif. Secara positif dapat membuat gadis Dayak merasa aman, karena akan membuat banyak pria takut melakukan hal-hal buruk atau mempermainkan gadis Dayak. Selanjutnya, dari sudut pandang negatif, hal ini menempatkan gadis Dayak pada posisi mistis dan angker.
Nah, semoga artikel ini dapat mengkoreksi mitos yang tersebar, apalagi gadis-gadis dari suku Dayak tidak se-primitif yang banyak orang kira. Sebaliknya, gadis Dayak berpikiran terbuka, menyukai ilmu, dan memiliki pendidikan yang baik. Oleh karena itu, hilangkan stigma dan opini buruk tentang gadis Dayak. Karena gadis Dayak sama sekali tidak seperti itu, coba pahami gadis Dayak lebih dalam untuk mencari tahu.
Jika kamu juga berasal dari Kalimantan khususnya suku Dayak, bagikan artikel ini ke teman-teman kamu ya, agar bisa mengedukasi teman-teman kamu yang masih percaya dengan mitos-mitos negatif terhadap gadis Dayak.
Posting Komentar
Posting Komentar